Meski beberapa waktu lalu dikabarkan Persipura Jayapura akan melakukan
launching tim di Timika, namun kabar tersebut belum pasti kebenarannya.
Ketua Umum Persipura, Benhur Tommy Mano mengatakan, pihaknya belum
membicarakan hal tersebut karena untuk sponsor, manajemen baru akan
melakukan penjajakan.
“Kita belum bicarakan itu. Jadi belum pasti karena kita juga baru mau
bicarakan tentang sponsor. Kami masih melobby PT. Freeport, Telkomsel
dan Bank Papua. Saya sudah menghadap ke Bank Papua untuk masukkan surat
penawaran. Tapi untuk Telkomsel kami belum bicara,” kata Tommy Mano,
Minggu (23/9).
Meski demikian, manajemen Persipura berharap ada peningkatan jumlah dana
yang diberikan PT. Freeport Indonesia dari musim lalu, jika perusahaan
rakasasa itu kembali menjadi sponsor Persipura dimusim depan.
“Kami
berharap ada jumlah peningkatan jumlah dana yang diberikan PT. Freeport
jika kembali sebagai sponsor Persipura dimusim depan. Kalau musim lalu
Persipura diberikan Rp 7 milar, kalau bisa jumlah itu mengalami
peningkatan dimusim depan,” harapnya.
Sehubungan dengan latihan perdana Persipura 28 September mendatang,
dikatakan Mano, pihaknya telah menyurati KONI serta ke Polda Papua guna
ijin penggunaan Stadion Mandala dan Lapangan Brimob Kotaraja.
Namun
apakah KONI mengijinkan Persipura latihan di Stadion Mandala belum
diketahui, begitu juga dengan Lapangan Brimob.
“Untuk lapangan Brimod saya rasa kami bisa latihan di sana. Tapi tentu
sangat mengganggu arus lalulintas karena akan menimbulkan kemacetan.
Kami mau kalau boleh KONI mengijinkan kami menggunakan Stadion Mandala
untuk latihan,” tandas Tommy Mano.(arj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar